Miring yang terlalu ke kiri
Mereka masih dijalan
mengais harta bicarakan duka
masih seperti hari-hari kemarin
berterik panas...
bersolek debu..
hanya lampu jalan teman setianya
saat kita bersuka
dia masih terus mengiba
ketika kita menangis
mereka tlah kehabisan air mata
kulit dengan aspal nyaris sama..!
terkecuali tawa yang memang dipaksa sembunyi dari muka
sebenarnya maksud pengolah mereka apa..!
menerbitkan namun hanya disia-siakan
tanpa pengajaran bermakna..
apalagi memberitakan apa itu tentang moral
sedang kalian hanya bisa menatap
bukan tergerak..!
tapi membiarkan mereka meratap..
tragis..
modernisani yang terkibuli
asasi masih hanya tulisan dikertas yang tak berguru
mau kemana langkah negri ini mengarah..?!
hingga jengah mentaripun terus menganga..
bertanya..!
lalu apa menu makan kita hari ini
masih laparkah anda jika baru saja melahap satu porsi nasi goreng di solaria?!
mengais harta bicarakan duka
masih seperti hari-hari kemarin
berterik panas...
bersolek debu..
hanya lampu jalan teman setianya
saat kita bersuka
dia masih terus mengiba
ketika kita menangis
mereka tlah kehabisan air mata
kulit dengan aspal nyaris sama..!
terkecuali tawa yang memang dipaksa sembunyi dari muka
sebenarnya maksud pengolah mereka apa..!
menerbitkan namun hanya disia-siakan
tanpa pengajaran bermakna..
apalagi memberitakan apa itu tentang moral
sedang kalian hanya bisa menatap
bukan tergerak..!
tapi membiarkan mereka meratap..
tragis..
modernisani yang terkibuli
asasi masih hanya tulisan dikertas yang tak berguru
mau kemana langkah negri ini mengarah..?!
hingga jengah mentaripun terus menganga..
bertanya..!
lalu apa menu makan kita hari ini
masih laparkah anda jika baru saja melahap satu porsi nasi goreng di solaria?!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar